Pijar Iman : Maret Minggu II
Hidup adalah jalan pemurnian diri

Hidup adalah jalan pemurnian diri

(Luk 4:1-13)

          Berbicara tentang hidup berarti berbicara tentang sebuah kisah perjalanan seseorang. Perjalanan setiap orang tidak ada yang sama. Setiap pribadi tentunya mempunyai pengalamannya sendiri. Bahkan Ketika memandang sebuah persoalan yang sama pun, kita mempunyai pendapat yang berbeda. Karena hidup adalah perjalanan. Perjalanan setiap pribadi menuju kepada Tuhan. Dalam perjalanan itu ada banyak rintangan. Ada yang sifatnya ringan, ada yang sedang dan ada yang membutuhkan tenaga ektra. Sebagai seorang beriman yakinlah bahwa Tuhan menguji kita tidak melebihi batas kemampuan kita.

          Sabda Tuhan pada hari Minggu Prapaskah I Tahun C, mengajak kita untuk merenungkan kisah perjuangan Yesus yang sedang dicobai oleh si Jahat. Berkat keteguhan hati, cobaan itu dapat dilalui. Tentunya dalam menjalani setiap godaan tidak serta merta dapat dihadapi dengan mudah, ada pergumulan batin yang begitu hebat. Ada rasa frustasi. Ada rasa ingin putus asa, ada rasa jengkel, ada rasa yang membuat kita bertanya kepada Tuhan “Tuhan mengapa Engkau menbuatku seperti ini?”. Perjuangan itu Ketika mampu menghadapinya (lulus ujian kehidupan) maka aka nada berkat yang Tuhan sediakan bagi hambanya yang setia. Percayalah bahwa masa retret Agung ini merupakan masa untuk memurnikan diri kita agar selaras denga napa yang di kehendaki-Nya dan Ingatlah bahwa Anda memiliki Tuhan di dalam hati Anda, yang selalu melihat Anda. Berkah Dalem.

Rm. Paulus Nasib Suroto, Pr